Tata Cara Sholat Jenazah Dan Bacaannya Lengkap

Bacaan sholat jenazah harus diketahui dengan benar secara berurutan dari niat hingga gerakan salam. Pasalnya, mengutip tulisan Imam Al Ghazali dalam buku Rahasia Shalatnya Orang-orang Makrifat, ada sedikit perbedaan antara sholat jenazah dengan sholat fardhu biasa.

Berbeda dengan sholat fardhu yang bertujuan untuk bertaqarub (mendekatkan diri) dan berdzikir (mengingat) Allah SWT. Tata cara pengerjaan sholat jenazah pun berbeda dengan sholat-sholat lainnya.

Untuk itu, perlu dipahami bacaan sholat jenazah lengkap dimulai dari niat hingga salam sebagaimana yang dilansir dari buku Risalah Jenazah oleh Baihaqi Nu’man dan Muhammad Shonhaji. Bacaan latin: Usholli ‘ala hadzal mayyiti arba’a takbirotin fardho kifayatin imaman/ma’muman lillahi ta’ala. Artinya: “Saya niat sholat atas jenazah ini empat kali takbir fardu kifayah, sebagai imam/makmum hanya karena Allah Ta’ala.” Bacaan latin: Usholli ‘ala hadzahihil mayyitati arba’a takbirotin fardho kifayatin imaman/ma’muman lillahi ta’ala Artinya: “Saya niat sholat atas jenazah perempuan ini empat kali takbir fardu kifayah, sebagai imam/makmum hanya karena Allah Ta’ala.” Bacaan latin: bismillāhir-raḥmānir-raḥīm, al-ḥamdu lillāhi rabbil-‘ālamīn, ar-raḥmānir-raḥīm, māliki yaumid-dīn, iyyāka na’budu wa iyyāka nasta’īn, ihdinaṣ-ṣirāṭal-mustaqīm, ṣirāṭallażīna an’amta ‘alaihim gairil-magḍụbi ‘alaihim wa laḍ-ḍāllīn

Bacaan latin: Allahumma laa tahrimnaa ajrahuu walaa taftinaa ba’dahu wagfirlana wa lahu Artinya: “Semoga kedamaian bersamamu serta pengampunan dan berkah dari Allah SWT.”

Pelaksanaan sholat jenazah hukumnya fardhu kifayah bagi orang yang masih hidup. Artinya, jika sudah dilaksanakan oleh sebagian orang maka gugur kewajiban atas yang lain.

Berkenaan hal ini, Rasulullah SAW sudah menerangkan dalam haditsnya terkait pahala dari orang yang membantu mengurus jenazah termasuk dari menyalatkan jenazah.

Tata Cara Salat Jenazah, Jumlah Takbir dan Bacaannya

Dikutip dari buku Panduan Shalat Lengkap & Juz ‘Amma karya Ahmad Najibuddin, salat jenazah dikerjakan dengan empat kali takbir. “Kewajiban salat jenazah menjadi sunah setelah ada sebagian orang yang mengerjakannya. niat sholat jenazah Foto: screenshoot Panduan Shalat Lengkap & Juz ‘Amma karya Ahmad Najibuddin niat sholat jenazah Foto: screenshoot Panduan Shalat Lengkap & Juz ‘Amma karya Ahmad Najibuddin

doa sholat jenazah takbir ketiga Foto: Panduan Shalat Lengkap & Juz ‘Amma karya Ahmad Najibuddin doa sholat jenazah takbir ketiga Foto: Panduan Shalat Lengkap & Juz ‘Amma karya Ahmad Najibuddin

Bersihkan dia dari segala kesalahan, sebagaimana Engkau membersihkan baju yang putih dari kotoran, berilah rumah yang lebih baik dari rumahnya (di dunia), berilah keluarga (atau suami/istri di Surga) yang lebih baik daripada keluarganya (di dunia), suami yang lebih baik daripada suaminya, dan masukkan dia ke Surga, jagalah dia dari siksa kubur dan Neraka.” Doa sholat jenazah takbir keempat Foto: Panduan Shalat Lengkap & Juz ‘Amma karya Ahmad Najibuddin Doa sholat jenazah takbir keempat Foto: Panduan Shalat Lengkap & Juz ‘Amma karya Ahmad Najibuddin

Selain dengan empat takbir, salat jenazah juga dikerjakan tanpa adzan dan iqamah. Semoga penjelasan ini bisa membantu detikers yang bingung tata cara dan jumlah takbir salat jenazah.

8 Tata Cara Sholat Jenazah Perempuan dan Laki-laki Lengkap

Sholat jenazah hukumnya fardu kifayah atau kewajiban dapat gugur bila ada sebagian muslim yang mengerjakan. Dikutip dari buku Panduan Shalat Lengkap & Juz ‘Amma karya Ahmad Najibuddin, sholat jenazah dikerjakan dengan empat kali takbir. “Kewajiban salat jenazah menjadi sunnah setelah ada sebagian orang yang mengerjakannya. Berikut urutan lengkap tata cara sholat jenazah perempuan dan laki-laki dikutip dari buku Risalah Jenazah karya Baihaqi Nu’man dan Muhammad Shonhaji.

Bacaan latin: Usholli ‘ala hadzahihil mayyitati arba’a takbirotin fardho kifayatin imaman/ma’muman lillahi ta’ala Artinya: “Saya niat sholat atas jenazah perempuan ini empat kali takbir fardu kifayah, sebagai imam/makmum hanya karena Allah Ta’ala.”

Bacaan latin: Usholli ‘ala hadzal mayyiti arba’a takbirotin fardho kifayatin imaman/ma’muman lillahi ta’ala. Artinya: “Saya niat sholat atas jenazah ini empat kali takbir fardu kifayah, sebagai imam/makmum hanya karena Allah Ta’ala.” Membaca surat Al Fatihah setelah takbir pertama sholat jenazah Bacaan latin: Bismillāhir-raḥmānir-raḥīm, al-ḥamdu lillāhi rabbil-‘ālamīn, ar-raḥmānir-raḥīm, māliki yaumid-dīn, iyyāka na’budu wa iyyāka nasta’īn, ihdinaṣ-ṣirāṭal-mustaqīm, ṣirāṭallażīna an’amta ‘alaihim gairil-magḍụbi ‘alaihim wa laḍ-ḍāllīn Bacaan doa untuk jenazah perempuan dan laki-laki lainnya dengan versi yang lebih panjang di antaranya sebagai berikut. Bacaan latin: Allahumma laa tahrimnaa ajrahuu walaa taftinaa ba’dahu wagfirlana wa lahu

Bacaan latin: Allahumma la tahrimna ajraha wala taftinna ba’daha waghfirlana walaha Artinya: “Semoga kedamaian bersamamu serta pengampunan dan berkah dari Allah SWT.” Simak Video “Momen Damkar Evakuasi Jenazah Seberat 185 Kg dari Rumah di Jaktim”

Bacaan dan Niat Sholat Jenazah Bagi Laki-laki & Perempuan

Karena jika dilihat dari segi hukum, sholat jenazah hukumnya adalah fardu kifayah, maksudnya apabila dalam suatu kampung ada yang meninggal. Akan tetapi sebaliknya jika ada satu orang saja yang sudah menyolatkan jenazah tersebut, maka gugurlah kewajiban warga dikampung itu. Namun disini akan dibagi menjadi empat bacaan niat tergantung dari jenazah yang disholatkan lelaki atau perempuan. Latin : “Ushollii ‘alaa haadzihill mayyitati arba’a takbirootin fardhol kifaayati ma’muuman lillaahi ta’aalaa,”.

Artinya : “Saya niat salat atas mayit ini empat kali takbir fardhu kifayah, sebagai makmum karena Allah Ta’ala.” Kalimat هَذِهِ الْمَيِّتَةِ ada Ha’ dhomir menjelaskan bahwa yang sedang disholatkan adalah jenazah wanita sudah baligh. Latin : “Ushollii ‘alaa haadzal mayyiti arba’a takbirootin fardhol kifaayati ma’muuman lillaahi ta’aalaa,”. Artinya : “Saya niat salat atas mayit ini empat kali takbir fardhu kifayah, sebagai makmum karena Allah Ta’ala.”

Latin : Usholli ‘Alaa Haadzihil Mayyiti Thifli Arba’a Takbiratatin Fardhol Kifayaatai Lillahi Ta’aala

Artinya : Saya niat sholat atas jenazah anak lelaki ini empat kali takbir fardu kifayah, hanya karena Allah Ta’ala. Latin : Usholli ‘Alaa Haadzihil Mayyitati Thiflati Arba’a Takbiratatin Fardhol Kifayaatai Lillahi Ta’aala Artinya : Saya niat sholat atas jenazah anak perempuan ini empat kali takbir fardu kifayah, hanya karena Allah Ta’ala.

Maka dari itu penulis akan merangkum tatcara sholat jenazah dalam artikel ini agar mudah dipahami oleh semua muslim. Karena niat termasuk rukun maka tentu wajib diikut sertakan dalam pelaksanaan sholat jenazah. Setelah niat maka langsung membaca takbirotul ihrom layaknya seperti sholat pada umumnya. Disunnahkan untuk mengangkat tangan sampai menyentuh telinga dan meletakkannya kembali ke pusar. Kemudian membaca Doa Jenazah yang diriwayatkan oleh muslim dalam sebuah hadis shohih. Pasangan yang lebih baik dari pasangannya, lalu masukkanlah ia ke dalam surga dan lindungilah ia dari cobaan kubur dan azab neraka.”

Wa naqqihaa minal khothooyaa kamaa naqqoitats tsaubal abyadho minad danas. Setelah keempat takbir tersebut dibaca semua berikut doa yang ada didalamnya maka jangan lupa untuk mengucapkan Salam. Artinya: “Semoga keselamatan rahmat Allah dan berkah-Nya limpahkan kepada kalian.” Demikianlah penjelasan terkait Bacaan dan Niat Sholat Jenazah Bagi Laki-laki & Wanita yang dirangkum oleh penulis dalam artikel ayovaksindinkeskdi.id. Besar harapan penulis artikel ini dapat bermanfaat untuk semua ummat muslim yang membutuhkan.

Tata Cara Shalat Jenazah: Syarat Sah, Rukun, Bacaan, Doa dan Posisi

Salat jenazah merupakan shalat yang dijalankan untuk mendo’akan seorang muslim atau muslimah yang telah meninggalkan dunia teruntuk laki-laki maupun perempuan, orang dewasa juga anak-anak. Shalat jenazah ini hukumnya wajib kifayah, yaitu sebuah kewajiban yang secara pelaksanaannya dapat tercukupi bilamana telah dijalankan oleh sebagian kaum muslimin. Akan tetapi, jika tidak ada satupun yang menjalankannya maka seluruh kaum berdosa. Mengutip dari Salamah bin al-Akwa’ r.a., ia mengatakan, “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah didatangi seorang jenazah, sehingga beliau menshalatinya.

Mereka menjawab: “Tidak” , maka Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menyolatkan jenazah itu. Beliau berkata, ‘Shalatkanlah sahabat kalian.’ Abu Qatadah menjawab:” Saya yang menanggung semua hutangnya wahai Rasulullah.”.

Karena ketika saat itu Rasulullah saw menjalankannya hanya untuk jenazah, sementara jenazah yang lain beliau hanya memerintahkan sahabatnya untuk melaksanakannya karena ia memiliki hutang, walaupun akhirnya beliau menyolatkannya ketika sahabatnya yang menanggung hutangnya. “Barangsiapa yang menyaksikan jenazah sampai ia menyolatkannya, maka baginya satu qiroth.

“Barangsiapa yang shalat jenazah dan tidak ikut mengiringi jenazahnya, maka baginya (pahala) satu qirath.

Jika sampai mengikuti jenazahnya, maka baginya (pahala) dua qirath.” Ada yang bertanya, “Apa yang dimaksud dua qirath?” “Ukuran yang paling kecil dari dua qirath adalah seperti gunung Uhud”, jawab beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam. Ibnu ‘Abbas seketika berkata, “Wahai Kuraib, lihat berapa banyak umat manusia yang menyolati jenazahnya.” Kuraib berkata, “Aku keluar, ternyata orang-orang telah berkumpul dan aku mengabarkan pada mereka pertanyaan Ibnu ‘Abbas tadi. Karena aku sendiri mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Tidaklah seorang muslim meninggal dunia kemudian dishalatkan (shalat jenazah) oleh 40 orang yang tidak berbuat syirik kepada Allah sedikit pun melainkan Allah akan memberikannya syafa’at (do’a) mereka untuknya.” (HR.

Shalat jenazah sah dilakukan jika terpenuhi syarat-syarat sebagai berikut: Yakni ia harus bersih dari hadats serta najis, menutup aurat dan juga menghadap kiblat.

Jenazah harus diletakkan berada di sebelah kiblat, dari orang yang menyalatkannya. Dalam Shalat jenazah tidak ditentukan waktunya secara khusus, ia dapat dilakukan kapan saja, siang maupun malam hari, kecuali 3 waktu tertentu seperti saat matahari terbit hingga agak meninggi, ketika matahari tepat berada di tengah langit atau tepat tengah hari hingga ia telah condong ke barat, dan ketika disaat matahari hampir terbenam, hingga terbenam sama sekali. Dari Musa bin Ali dari ayahnya ia berkata, saya mendengar ketika Uqbah bin Amir Al Juhani berkata; “Ada tiga waktu, yang Rasulullah SAW telah melarang kita untuk menjalankan shalat atau menguburkan jenazah disaat waktu tersebut. Bahwa ketika Sa’d bin Abu Waqash meninggal, Aisyah berkata, “Masukkanlah ia ke dalam masjid hingga aku bisa menyalatkannya.” Namun mereka tidak menyetujuinya, ia pun berkata, “Demi Allah, sungguh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam sudah menyalatkan jenazah dua orang putra Baidla` dalam masjid, yaitu Suhail serta saudaranya.” Muslim berkata; “Suhail bin Da’d adalah Ibnul Baidla`, dan ibunya merupakan Baidla`. Kamu bisa mempelajari tentang Panduan Salat, Zikir, Dan Doa Praktis Sehari-Hari Tata cara sholat jenazah untuk perempuan dan laki-laki memiliki perbedaan.

Tata cara sholat untuk jenazah perempuan, posisi seorang imam berada pada searah tali pusar.

Sedangkan untuk jumlah shaf-nya sebisa mungkin sebanyak angka ganjil. Dengan melaksanakan sholat jenazah serta menjalankannya, memohon menunaikan hak keluarganya, syafaat dan berdoa untuknya, menghibur perasaan mereka untuk mendapatkan pahala yang besar. Tata cara sholat jenazah untuk laki-laki ini tidak memiliki perbedaan yang besar dengan tata cara sholat jenazah untuk perempuan.

Untuk jenazah laki-laki posisi imam berada sejajar dengan kepala. Menyolatkan jenazah di masjid merupakan hal yang diutamakan. Jika jarak masjid jauh, bisa dilakukan di rumah atau setidaknya mushola terdekat. Kamu bisa mempelajari tentang Fiqih Lengkap Mengurus Jenazah

Dikutip dari pendiri Nahdlatul Ulama Syekh KHR Asnawi Kudus di laman NU Online. Artinya: “Saya niat shalat atas mayit laki-laki ini fardhu karena Allah SWT” Artinya: “Saya niat sholat atas mayit perempuan ini fardhu karena Allah SWT” Dibawah ini adalah 2 jenis bacaan, yang diperuntukan jenazah pria atau wanita.

Wa naqqihaa minal khothooyaa kamaa naqqoitats tsaubal abyadho minad danas.

Setelah mendoakan, pada takbir ke 4, terdapat doa yang harus dibacakan. Berikut 2 doa yang berbeda untuk pria atau wanita.

Bacaan dan Niat Sholat Jenazah Bagi Laki-laki & Perempuan

Karena jika dilihat dari segi hukum, sholat jenazah hukumnya adalah fardu kifayah, maksudnya apabila dalam suatu kampung ada yang meninggal. Akan tetapi sebaliknya jika ada satu orang saja yang sudah menyolatkan jenazah tersebut, maka gugurlah kewajiban warga dikampung itu.

Namun disini akan dibagi menjadi empat bacaan niat tergantung dari jenazah yang disholatkan lelaki atau perempuan. Latin : “Ushollii ‘alaa haadzihill mayyitati arba’a takbirootin fardhol kifaayati ma’muuman lillaahi ta’aalaa,”.

Artinya : “Saya niat salat atas mayit ini empat kali takbir fardhu kifayah, sebagai makmum karena Allah Ta’ala.” Kalimat هَذِهِ الْمَيِّتَةِ ada Ha’ dhomir menjelaskan bahwa yang sedang disholatkan adalah jenazah wanita sudah baligh. Latin : “Ushollii ‘alaa haadzal mayyiti arba’a takbirootin fardhol kifaayati ma’muuman lillaahi ta’aalaa,”. Artinya : “Saya niat salat atas mayit ini empat kali takbir fardhu kifayah, sebagai makmum karena Allah Ta’ala.”

Latin : Usholli ‘Alaa Haadzihil Mayyiti Thifli Arba’a Takbiratatin Fardhol Kifayaatai Lillahi Ta’aala Artinya : Saya niat sholat atas jenazah anak lelaki ini empat kali takbir fardu kifayah, hanya karena Allah Ta’ala.

Latin : Usholli ‘Alaa Haadzihil Mayyitati Thiflati Arba’a Takbiratatin Fardhol Kifayaatai Lillahi Ta’aala Artinya : Saya niat sholat atas jenazah anak perempuan ini empat kali takbir fardu kifayah, hanya karena Allah Ta’ala.

Maka dari itu penulis akan merangkum tatcara sholat jenazah dalam artikel ini agar mudah dipahami oleh semua muslim. Karena niat termasuk rukun maka tentu wajib diikut sertakan dalam pelaksanaan sholat jenazah.

Setelah niat maka langsung membaca takbirotul ihrom layaknya seperti sholat pada umumnya. Disunnahkan untuk mengangkat tangan sampai menyentuh telinga dan meletakkannya kembali ke pusar. Kemudian membaca Doa Jenazah yang diriwayatkan oleh muslim dalam sebuah hadis shohih. Pasangan yang lebih baik dari pasangannya, lalu masukkanlah ia ke dalam surga dan lindungilah ia dari cobaan kubur dan azab neraka.”

Wa naqqihaa minal khothooyaa kamaa naqqoitats tsaubal abyadho minad danas. Setelah keempat takbir tersebut dibaca semua berikut doa yang ada didalamnya maka jangan lupa untuk mengucapkan Salam.

Artinya: “Semoga keselamatan rahmat Allah dan berkah-Nya limpahkan kepada kalian.” Demikianlah penjelasan terkait Bacaan dan Niat Sholat Jenazah Bagi Laki-laki & Wanita yang dirangkum oleh penulis dalam artikel ayovaksindinkeskdi.id. Besar harapan penulis artikel ini dapat bermanfaat untuk semua ummat muslim yang membutuhkan.

Doa Serta Tata Cara Salat Jenazah Laki-Laki dan Perempuan

Salah satu adab yang harus dilakukan oleh umat muslim ketika mengetahui bahwa saudara seiman mereka meninggal dunia, adalah dengan melakukan salat jenazah. Namun, ada perbedaan bacaan niat untuk jenazah laki-laki dan perempuan. Artinya: “Saya niat salat atas jenazah ini empat kali takbir fardu kifayah, sebagai imam/makmum karena Allah Ta’ala.” Apabila jenazah yang ingin kita salati tidak ada di hadapan kita karena satu dan lain hal, kita tetap bisa menyalatinya dengan melakukan salat ghaib jenazah. Artinya: “Saya niat salat atas jenazah (sebutkan nama) yang jauh empat kali takbir fardu kifayah, sebagai imam/makmum karena Allah Ta’ala.” Niat salat ghaib jenazah untuk jenazah perempuan اُصَلِّى عَلَى الْمَيِّتَةِ (فُلاَن) اْلغَائِبِةِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ كِفَايَةِ اِمَامًا| مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى “Usholli ‘alal mayyitati (sebutkan nama) algha-ibati arba’a takbirotin fardho kifayatin imaman/ma’muman lillahi ta’ala.”

Artinya: “Saya niat salat atas jenazah (sebutkan nama) yang jauh empat kali takbir fardu kifayah, sebagai imam/makmum karena Allah Ta’ala.” Bacaan di takbir pertama Canva.com, Edited by Romi Subhan Setelah membaca niat, tata cara selanjutnya adalah berdiri bagi yang mampu.

Perlu diingat, dalam salat jenazah tidak ada rukuk dan sujud. Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam, Yang Maha Pengasih, Paha Penyayang, pemilik hari pembalasan. Bacaan di takbir kedua Canva.com, Edited by Romi Subhan Jika sudah selesai membaca surat Al-Fatihah, dilanjutkan dengan takbir dan kemudian membaca salawat nabi yang berbunyi sebagai berikut. Ada pula salawat versi lebih panjang yang dapat dibaca saat salat jenazah.

Tata Cara Sholat Jenazah, Lengkap dengan Niat dan Doa Orang Meninggal

Tata Cara Sholat Jenazah, Lengkap dengan Niat dan Doa Orang Meninggal Suara.com – Seorang muslim yang meninggal dunia diwajibkan untuk sholatkan terlebih dahulu sebelum dikuburkan ke liang lahat. Sholat jenazah dilakukan sebagai bentuk upaya sesama Muslim yang masih hidup mendoakan jenazah saudaranya yang telah lebih dulu menghadap ke Sang Pencipta. Berikut ini Suara.com mengulas niat, tata cara sholat jenazah lengkap dengan doa untuk orang meninggal.

Niat adalah bagian terpenting dalam suatu ibadah, tanpa terkecuali ketika akan melakukan sholat jenazah. Baca Juga: Doa Olla Ramlan di Usia 43 Tahun: Banyak Rezeki, Kalau Jodoh Nanti Saja Artinya: aku berniat untuk melaksanakan sholat jenazah laki-laki ini fardhu karena Allah Ta’ala. Artinya: Aku berniat untuk melaksanakan sholat jenazah perempuan ini fardhu karena Allah Ta’aala.

Ushalli ‘alaa man shalla ‘alaihil imaamu ma’mûman fardlan lillaahi ta’aalaa Artinya: Aku berniat untuk melaksanakan sholat atas jenazah yang disholati oleh imam, fardhu karena Allah Ta’ala.

Berikanlah tempat yang mulia untuknya, luaskanlah kuburnya serta mandikanlah ia dengan air, salju maupun es. Berikanlah tempat yang mulia untuknya, luaskanlah kuburnya serta mandikanlah ia dengan air, salju maupun es.

Written by Albara

Jadilah yang terbaik di mata Allah,
Jadilah yang terburuk di mata sendiri,
Jadilah sederhana di mata manusia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Puasa Weton Buka Jam Berapa

Doa Anak Demam Malam